Selamat Datang,Ahlan Wa Sahlan,Welcome,Alu-alukan,환영,Bienvenue..

Kekuatan raga itu tidak sebanding dengan kekuatan azam, tekad dan semangat.
Jika raga ini bisa kelelahan, namun azam, tekad dan semangat ini tidak boleh mundur walaupun untuk sesaat.
Faidza 'azamta fatawakkal 'alallah.
.Bismillah.


Senin, 18 November 2013

UTS usai... waktunya Rihlah ^^

Bismillah
Assalamualaikum Warahmatullah

Foto bareng bersama Ummi Tuti, ba'da UTS yeeeyyy... ^^'


Alhamdulillah 17 November 2013 lalu kawan-kawan mahasiswa PGTK IQRO' Johor Bahru telah menuntaskan rangakian UTSnya, subhanallah... ditengah kesibukan masing-masing mereka dalam bekerja, menjadi tulang punggung keluarga di tanah air sana, mereka pun tak lelah untuk terus belajar. 

terkadang saya malu pada mereka yang sering mengatakan pada saya, "kami disini ukhti, kalau bukan karena PGTK dan tarbiyah ini, rasanya sudah ingin balik dan resign aja dari kerja.. kami senang ada aktivitas dakwah dan belajar seperti ini"...

Subhanallah..
disaat banyak orang atau mungkin saya yang naik turun semangatnya, justru dibangkitkan oleh kalian, teman-teman TKI yang jauh lebih semangat dan tak kenal lelah berjuang untuk diri, keluarga dan juga untuk dakwah ini. benar kata adik tingkat saya disini, TKI itu bukan tenaga kerja Indonesia, tetapi Tenaga Kerja Inspiratif (Indonesia) ^^" . Semoga Allah selalu menjaga kalian dalam lindunganNya. aamiin..

hari ini selesai sudah saya mengecek satu per satu hasil UTS matakuliah PPEP dan Psikologi Perkembangan Anak yang saya pegang. Subhanallah lagi.. nilai mereka tdiak ada yang dibawah 80, malah untuk matakuliah Psikologi Perkembangan Anak, nilainya 90-100 semua. Allahu Akbar! sekali lagi saya belajar tentang makna jihad yang kalian bangun diatas kedua mata ini.

tak terbanyang sebenarnya oleh saya, Senin-Jum'at mereka bekerja di tempat bekerja masing-masing, bahkan banyak yang OT (overtime), sabtu mengikuti halaqoh mingguan, dan ahad kuliah di PGTK IQRO'!!! sungguh suatu amalan yang sangat bernilai tinggi dimata Allah. 

kini perjuangan menghadapi UTS ditengah kesibukan kerja telah usia, jum'at nanti Insya Allah waktunya Rihlah ke pantai... Semoga Allah selalu menjaga semangat kita berjihad dijalanNya (meski bukan berperang, angkat senjata , dsb) 

Uhibbukum Liannallah..
-yang selalu mengagumi kalian-





AllahuAkbar!


- Sungguh, Allah telah menciptakan kedamaian dan kenyamanan baginya didalam sana..
- dalam Rahim seorang ibu, Allah membentuknya, menciptakannya, dan menyempurnakannya..

"Nikmat Tuhanmu manakah yang dapat kamu dustakan"

Semoga Allah terus menjagamu nak didalam penjagaanNya..
Bunda doa selalu untukmu..



Rabu, 13 November 2013

Barakallah untukmu suamiku!

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah

 Subuh, 9 Muharram 1435 H
 4:37 am

Ar-Rahman....
adalah surah yang kau pilih sebagai salah satu maharmu..
di subuh ini membawaku untuk kembali membaca lagi firmanMu diuntaian surah ini.

Ya Allah, hari ini berkuranglah jatah sisa umur suami saya. suami yang Kau hadirkan sebagai pelengkap emosi (rohani) dan fisik saya, suami yang hadirnya dia sebagai pinjaman anugerah yang tak dapat saya nafikan, suami yang peribadinya benar benar cocok dengan apa yang saya perlukan, karena Engkaulah yang Maha Melengkapkan. suami yang sangat dekat dengan Engkau - yang pada akhirnya - begitu dekat dengan hati saya. dengan segala kekurangan saya - dia memilih untuk bersabar. suami yang selama hampir 7 bulan ini banyak menjadi sebab untuk lebih takut pada Engkau, memperbaiki akhlak dan lebih banyak mensyukuri setiap detik kehidupan baru ini. karena sejatinya wanita yang sudah menikah harus lebih menjaga diri dan akhlaknya baik ada maupun ketika tidak bersama suaminya. buruk yang saya buat, maka buruklah maruah suami.


 
 
 Ya Allah,
Kau ciptakan kami dari tiada, menjadi ada
Kemudian Kau kembalikan kami kepada-Mu
Kehidupan kami bejalan dan berputar
sesuai dengan kehendak-Mu
Ya Allah,
Hari ini tiba juga suamiku di usia ini
Hari di mana suamiku akan menjadi lebih bijaksana
Hari di mana suamiku akan menjadi lebih dekat dengan-Mu
Hari di mana ia akan bisa menjadi teladan bagi orang lain
Ya Allah,
Panjangkanlah usianya agar hidup beliau menjadi lebih bermanfaat bagi orang lain
Panjangkanlah usia suamiku agar beliau dapat lebih memandang hidup
dengan penuh makna dalam kebesaran-Mu
Panjangkanlah usia suamiku agar beliau dapat membimbing keluarganya
 untuk dapat tunduk dan berbakti kepada-Mu
Panjangkanlah usianya agar beliau dapat lebih bersyukur
atas nikmat dan rizqi yang Engkau anugerahkan kepadanya
Ya Allah,
JadikanlahIa menjadi hamba-Mu yang khusyu’ dan tawadhu’
dalam menerima hikmah dan berkah-Mu
Bertambah usia dalam hitungan kami
 berkurang pula usianya dalam hitungan-Mu
Semoga Ia menjadi salah satu Ahlul JannahMu
bantu kami menghantarkannya menuju RedhoMu
KAMI SAYANG AA dan AYAH ^^
(Ading, Bunda, Teh Haura / Aa Tirta)


Sabtu, 28 September 2013

Semoga Alloh menjagamu

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah



"... Ya Alloh, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Alloh, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkan kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkau pelindung, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir" (Al-Baqoroh:286)

Semoga Alloh menjagamu..... Setiap akhir bulan adalah masa yang cukup menyakitkan bagi kami. setiap bulan engkau harus pergi ke Indonesia untuk menunaikan tugas pekerjaanmu disana. dalam hati kecilku ada sedikit pemberontakan, mengapa harus jauh?? namun disisi lain pun aku sadar bahwa untuk apa memberontak. dizaman Rosul banyak juga para istri yang ditinggal pergi oleh suaminya, bukan karena pekerjaan, bukan karena mencari nafkah, tapi para suami mereka pergi ke medan perang! Ya Allah... betapa malunya aku karena masih jauh dari mereka para isteri dizaman RasulMu yang begitu ikhlas ditinggal oleh suaminya ke medan jihad. 

Semoga Alloh menjagamu.... banyak amanah yang kini bersandar dibahumu. masih ku ingat ketika hujan begitu deras di Johor, aku selalu khawatir ketika kamu akan pulang. petir dimana-mana dan sebenarnya yang paling kutakutkan ketika kau kehabisan bensin ditengah jalan (karena kadang kau lupa mengecek isi bensin motor tua kita^^). disuatu waktu dihujan yang besar, aku menunggumu pulang tentu dengan perasaan cemas... Semoga Alloh menjagamu... kudengar suara pintu pagar terbuka dan suara motor tua yg sdh sangat kukenal, aku yakin itu kau. setelah membukakan pintu kulihat kau terduduk diam didepan pintu... menunduk dengan tundukan yang sangat dalam. aku tidak tau apa yang terjadi saat itu... sambil ku bopong tubuhmu untuk masuk dalam rumah, ternyata kulihat begitu banyak bulir air mata diwajahmu, dan saat itu juga tangismu pecah, lebih menakutkan bagiku daripada petir diluar sana.

Semoga Alloh menjagamu.... aku bingung kenapa kau menangis.. maka sambil ku bantu menegemas bajumu yang basah kuyup itu, dan tangismu pun sudah sedikit mereda.. kutanyakan padamu tentang perihal kau menangis. aku sudah berfikir kau pasti banyak pikiran, banyak tugas, atau mungkin apa??? karena baru kali ini aku melihatmu menangis.. 

Semoga Alloh menjagamu..... Setelah kau mengganti baju dan kubuatkan segelas Milo hangat kesukaanmu, maka kamipun mulai duduk diruang depan. dan kau bercerita bahwa - beban amanahmu sungguh berat, dan kau takut tidak amanah terhadapnya.. kau bilang kau malu pada dirimu sendiri yang masih banyak mengeluh, kau malu dengan berapa banyak orang yang pasti amanahnya lebih besar dan berat namun mereka tetap bisa bahagia dan ikhlas" - ooohhhh... Ya Allah... suamiku... kalau saja amanah itu bisa dilimpahkan ke orang lain, pasti Alloh sudah menukarnya dari dahulu... aku tau Alloh sayang padamu...

maka kamipun merenungi diri kami masing-masing, banyak sekali mungkin amanah yang terabaikan.. Ya Allah.. jgn biarkan kami mengabaikan amanah dariMu.. aku pun berkata padamu "Insya Alloh, Alloh yg pilih aa' untuk disana, pasti dibantu sama Alloh. akan ada amanah besar lagi dari Alloh berbanding yang ini didepan a, ini jadi training buat aa n buat kita, Semoga kita kuat"

Semoga Alloh menjagamu... aku tak bisa berkata apa2 lagi.. hanya itu yang dapat kukatakan untuk memotivasimu.. dan sore itu diri kita hanyut dalam Tarbiyah Dzatiyah pada diri kita masing-masing, sembari saling menguatkan antara satu dan yang lain.

Semoga Alloh menjagamu... aku sangat bersyukur pada Alloh, dianugerahkan suami yang sangat terbuka padaku.. Selalu melayangkan kata maafnya meskipun itu hanya kesalahan kecil darinya...Semoga kita selalu bisa berkomunikasi dari hati ke hati seperti ini ya sayangku.. mendampingimu hingga ke JannahNya dalam kebahagiaan dariNya.. 

"Setiap kesulitan, pasti ada kemudahan" 

Untukmu yang sekarang sedang berada di Tanah Air Indonesia

_____

Jumat, 20 September 2013

Menemukan Semangat yang menghilang

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah



Keimanan itu naik turun seperti mainan jungkitan yang sering berada di dunia hiburan PAUD. Saat posisi salah satu ujungnya berada di bawah, maka dia membutuhkan daya ungkit untuk ke atas.

Saat iman naik, ibadahnya luarbiasa, maksiatnya low power alias nihil. Tapi ketika imannya kehilangan kekuatan, mulai mengendur, maka kekuatan ibadahnya berangsur-angsur berkurang kualitas dan kuantitasnya, maksiatnya meningkat belum tentu meningkat tapi harus tetap waspada karena kondisi inilah yang sangat rentan terjerumus karena setan paling hebat dalam merayu rindu. Yang paling menonjol saat iman turun semakin banyaknya waktu yang terbuang sia-sia.

Ada sebuah kata-kata bijak, "Kelesuan sesudah mujadah (bersemangat) timbul karena kerusakan pada langkah pertama" Lantas, apa langkah pertama itu? Yaitu NIAT

Niat memiliki kedudukan yang sangat dalam suatu amal, ibadah tanpa niat apa jadinya ya.. Contoh : ketika shalat, puasa.. Maka ibadah itu takkan bernilai di sisi Allah.

agar amal tidak sia-sia | jangan salah niat agar selalu semangat, berjuanglah untuk menghindar dari maksiat.

Temukanlah semangatmu dengan dengan menyegarkan kembali niatmu karena semangat sangat erat hubungannya dengan niat.

Niat berhubungan erat dengan hati. Hati kita mudah dibolak-balikkan oleh Allah. Oleh karena itu jangan sampai salah niat | gantungkanlah niat suatu amal kepada Allah swt, dzat yang Maha Kekal lagi Abadi, sehingga semangat kita tak mudah luntur. Perbaharuilah niat ketika semangat mulai mengendur | jagalah niat agar selalu semangat | perbaharuilah niat agar selalu ingat.

Mari bersama kita memperbaharui niat.. InsyaAllah hidup akan bertambah nikmat.

Semangat hari jum'at ya
Jangan lupa membaca surah alkahfi dan mengamalkan ibadah sunnah lainnya di hari jum'at. Tilawahnya jangan lewat, dhuhanya jangan telat. Maksiatnya kudu dilipat.

Jumat, 06 September 2013

agar kita selalu belajar


 Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah




Kekasih jiwaku...
Engkau pilihan-Nya untukku dalam mengarungi kehidupan ini
Engkau pelindungku Nahkoda kapal dalam pelayaran cinta kita
Menuju akhir tujuan menggapai ridho-Nya.

Belahan jiwaku..
Maafkan aku jika aku belum bisa menjadi pendamping yang saleha untukmu
Belum mampu mengerti semua keinginanmu.
Bimbinglah aku suamiku supaya aku dapat terus belajar memahami dan mengerti jawaban-jawaban pertanyaan
dalam kehidupan yang kita jalani bersama
Aku akan terus belajar dalam kasih dan ikhlas atas segala yang kita tempuh menuju jalan cinta-Nya
Aku akan tunduk dan tawaddu akan segala perintahmu
Maafkanlah segala kekuranganku.

Kekasih hatiku...
Ingatkan aku kala tingkah lakuku serta kata-kataku menyakiti perasaanmu
Dan begitupula denganku akan belajar dalam kesabaran untuk menghadapi segala sifatmu
Jika aku tergoda dengan keindahan dunia tegurlah aku dengan kebijaksanaanmu
Perbaikilah akhlaqku dengan cinta kasihmu
Mohon belailah aku dalam ketidaktahuanku mana kala aku lalai melaksanakan kewajibanku

Aku akan setia dalam janji kita
Karena aku selalu merasa menjadi sempurna jika bersama kasihmu
Bukankan kita singgah di dunia hanyalah sementara
Untuk menerima dan menyelesaikan segala tugas dari-Nya & menjawab segala ujian-Nya
Untuk itu kasihku aku ingin selamanya bersamamu
merenda kasih dalam maqom taqwa menuju keabadian hingga jannah nanti..

Ilahi Rabbi...
seandainya telah Engkau tetapkan dia adalah milikku dan tercipta untukku sebagai suami dan imamku
maka satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami berdua agar kemesraan itu abadi...

Ya Allah ya Tuhanku Yang Maha Mengasihi
Kasihilah kami berdua ..
seiringkanlah kami dalam melayari bahtera hidup ini ke tepian samudra sejahtera dan abadikanlah putihnya cinta kami
Maka langgengkanlah perjodohan kami...

Ya Allah yang tercinta...
pasrahkanlah aku dengan takdir-Mu...
sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan adalah yang terbaik untukku
Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui...
Segala yang terbaik buat hamba-Mu ini...

Ya Allah...
cukuplah hanya Engkau yang menjadi pemeliharaku di dunia dan akhirat...
dengarkanlah rintihan dari hamba-Mu yg dhoif dan hina ini..
janganlah Engkau biarkan aku sendirian di dunia ini maupun di akhirat dan jangan sampai aku terjurumus ke arah kemaksiatan dan kemungkaran..
maka jadikanlah suamiku selalu menjadi imam dan nahkoda berlayarku ...
Agar aku dan dia sama-sama dapat membina kesejahteraan hidup ke jalan yg Engkau ridhai dan kurniakanlah kami keturunan yang soleh dan solehah...

Ya Allah...
berikanlah kami kebahagiaan di dunia dan akhirat dan peliharalah kami dari azab api neraka
amin ya Rabbal alamin ..


 sumber : http://laillanm.blogspot.com/2011/07/harapan-dan-doa-istri-untuk-suami.html

Sebentar namun PENTING !!!

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah


لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيراً

Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.”. (QS: Al Ahzab [33] : 21).


_________

akhir-akhir ini, johor selalu di  "hadiahkan" oleh Allah HUJAN. ya.. berkah yang satu ini sungguh sangat nikmat, karena dari hujanlah tanah menyerap airnya, menjadikannya gembur dan siap untuk dihinggapi tanaman-tanaman indahNya. 

sore itu, ketika hujan menerjang, aku menunggumu dengan cemas dan doa semoga engkau pulang kerumah dalam penjagaanNya. Kamis, 5 September 2013, seperti biasa engkau selalu mengejutkanku ketika pulang kerumah dengan bayolan usilmu. hujan diluar semakin kuat menerjang, secepat kilat pula aku membantumu melepaskan jaket yang menempel dibadanmu, dan membuatkan segelas milo panas untukmu duhai suamiku.

selesai melaksanakan sholat ashar dan kita pun mulai bercerita tentang pengalaman-pengalaman indah kami masing-masing sewaktu SD, SMP, SMA hingga kuliah. tak terasa kita pun mulai larut dalam senda gurau menikmati hujan di sorenya Malaysia yang indah itu. 

hujan pun semakin deras, banyak aktivitas dan cerita yang kita lontarkan. ketika itu guntur besar mulai bersahut-sahutan, katamu itu tandanya mereka sedang berdzikir pada Allah. dan kami pun mulai berlomba bersama guntur untuk memanjatkan doa dan kesyukuran bagi keluarga kecil kami. 

engkau mulai membuka tingkap jendela, dan berseru padaku " Ading (adik,red), liat hujan diluar deras banget ih subhanallah", dan aku segera menyusulmu untuk melihat keadaan luar rumah yang mulai buram tertutupi oleh rintikan hujanMu yg begitu indah. 

tiba-tiba kupun merengek kelaparan, sebenarnya dirumah aku masak, tapi tiba2 aku ingin sekali makan Nasi ayam rempah yang dijual oleh seorang MakCik didepan komplek rumah kami tinggal. dan tiba-tiba pula engkau mengajakku bermain hujan diluar rumah sembari membeli makanan yg aku inginkan tersebut. aahhhh... bahagianya, karena kupikir setelah menikah tidak akan ada waktu lagi untuk menjadi kekanak-kanakan seperti dulu, dan ternyata hari itu engkau mengejutkanku.

 antusias yang membara dan ku "aminkan" ajakanmu untuk main hujan bersama diluar rumah. secepat kilat kau mengambilkan jaket, ponco, dan payung hitam kecil untukku. dan memasang jaket, ponco dan payung orange besar padamu. 

jadilah sore itu, dengan payung masing-masing dan ponco yang kebesaran untuk seukuran badanku, menjadikan aku lucu dimatamu... haha, gpp yg penting engkau senang dan eh ternyata aku juga senang melihat senyum dan tawa dari bibirmu itu. :D mulailah kita berjalan, bermain air sambil menyusuri jalan disekitar rumah, sesekali menyingkirkan payung dan menghadapkan mulut keatas dengan maksud dan tujuan untuk minum air hujan..

sesampainya di deretan kedai-kedai didepan komplek rumah, segera saja mataku tertuju ke warung tempat MakCik penjual Nasi ayam rempah itu berada, dan belum rezeki ternyata, warung beliau tutup. ^^'

hujan masih mengguyur deras, kau mulai menendang-nendang genangan air kearahku... aahhh.. sayang aku tak bisa membalasnya.. (tunggu saja pembalasanku.. hihi)..^^'

sekembalinya kita menuju rumah, tiba-tiba disebuah kedai ada mesin penangkap boneka.. hehe, (entah apa nama mesin itu), dan kau segera mengajakku kesana dan kau bilang bahwakau akan mengambilkan satu boneka untukku. 

tapi ternyata, koin yang dipakai untuk menghidupkan mesin itu haruslah koin RM0.50 sebanyak 2 keping. dan satu persatu kedai kiri-kanan secara bergantikan kita datangi, taka da yang menyediakan uang koin itu dalam jumlah banyak (krn mau main berulang-ulang). sampai akhirnya, kau temukan kedai yang bisa ditukarkan uang RM1 ke RM0.05 sebanyak 2 keping. 

hokeh, kesempatan hanya sekali untuk kali ini, karena koin hanya ada 2 keping untuk sekali main. dengan apik kau arahkan penjepit boneka kearah boneka hijau daun yang kupilih... daaaannn... jdeeerrrr.... hampir dapat!!! hihi... tapi ternyata tidak... kau pun meminta maaf padaku, lalu kita pun tertawa bersama. aku katakan bahwa tidak apa-apa kali ini belum dapat, besok kita coba lagi.. (Ceritanya jadi penasaran dan ketagihan main tangkap boneka itu) 

jadilah kami pulang, dengan membawa beberapa belanjaan yang tidak direncanakan (hehe...). disepanjang jalan pulang dalam hatiku terus bergumam, bahwa sungguh bersyukurnya aku dianugerahkan dirimu. terima kasih ya Allah, Engkau kirimkan cahaya mata dan hatiku disaat yang tepat.

Semoga keluarga kecil kita selalu mendapat redho dan keberkahan dariNya..

Rabbana hab lana min azwajina wa dzurriyyatina qurrata a’yunin waj-’alna lil-muttaqîna imama.
Artinya, "Ya Tuhan kami, anugerahkan kepada kami, pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyejuk hati kami, dan jadikan kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa". 
(QS. Al-Furqan: 74).


Dari Abu Hurairah, dia berkata: Rasulullah bersabda: 
Orang mukmin yang paling sempurna imannya ialah yang paling baik akhlaknya, dan orang yang paling baik diantara kalian ialah yang paling baik terhadap istrinya.” 
(HR.Tirmidzi, Ibnu Hibban, hadits hasan shahih).

Rabu, 28 Agustus 2013

Bukan Sang Mantan

Bismillah
Asslamu'alaikum Warahmatullah



disebuah taklim muslimah, setelah sekian lama kami semua terpisah dari majelis ilmu indah ini, akhirnya 27 Agustus kemarin, kami semua dipertemukan kembali olehNya dalam suasana yang menurutku lebih gembira.

seperti biasa acara dimulai pukul 5.30 (waktu johor) dan berakhir setelah sholat maghrib. suasana berbeda dan gembira yang kurasa karena kini ikut taklim udah ga sendiri lagi, maksudnya ada yang antar jemput gitu..:P #Alhamdulillah <3

seperti biasa ibu-ibu ada yang bawa kendaraan sendiri, ada yang juga sama- diantar-jemput suami tercintanya.

hingga, ketika waktunya pulang, satu persatu ibu-ibu pun mulai berpamitan, cipika-cipiki-cipoko (3x karena dimalaysia^^) dan sembari beberapa ada yang nyeletuk-nyeletuk :" wah udah dijemput ya bu?" dan ibu yang ditanya menjawab " iya tuh, udah ditunggu mantan pacar di luar..haha", tawa canda diakhir pertemuan pun menggema kembali... sampai akhirnya tiba giliranku dijemput oleh suami tercinta...

lalu dengan pertanyaan yang sama ibu lain berkata " waahh Jannah udah dijemput mantan pacarnya juga ya?", dan yang ditanya menjawab "iya bu udah ditunggu sama pacar saya diluar (masih pacaran sayanya bu.. haha.. ^^" (*ga pake mantan, soalnya ga ada pacaran dulunya) :D #tsaahh...

______


JIKA KAU JADI IBU

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah


Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, Ketahuilah bahwa telah lama umat menantikan ibu yang mampu melahirkan pahlawan seperti Khalid bin Walid. Agar kaulah yang mampu menjawab pertanyaan Anis Matta dalam Mencari Pahlawan Indonesia: “Ataukah tak lagi ada wanita di negeri ini yang mampu melahirkan pahlawan? Seperti wanita-wanita Arab yang tak lagi mampu melahirkan lelaki seperti Khalid bin Walid?”


Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, jadilah seperti Asma’ binti Abu Bakar yang menjadi inspirasi dan mengobarkan motivasi anaknya untuk terus berjuang melawan kezaliman. “Isy kariman au mut syahiidan! (Hiduplah mulia, atau mati syahid!),” kata Asma’ kepada Abdullah bin Zubair. Maka Ibnu Zubair pun terus bertahan dari gempuran Hajjaj bin Yusuf as-Saqafi, ia kokoh mempertahankan keimanan dan kemuliaan tanpa mau tunduk kepada kezaliman. Hingga akhirnya Ibnu Zubair syahid. Namanya abadi dalam sejarah syuhada’ dan kata-kata Asma’ abadi hingga kini.

Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, jadilah seperti Nuwair binti Malik yang berhasil menumbuhkan kepercayaan diri dan mengembangkan potensi anaknya. Saat itu sang anak masih remaja. Usianya baru 13 tahun. Ia datang membawa pedang yang panjangnya melebihi panjang tubuhnya, untuk ikut perang badar. Rasulullah tidak mengabulkan keinginan remaja itu. Ia kembali kepada ibunya dengan hati sedih. Namun sang ibu mampu meyakinkannya untuk bisa berbakti kepada Islam dan melayani Rasulullah dengan potensinya yang lain. Tak lama kemudian ia diterima Rasulullah karena kecerdasannya, kepandaiannya menulis dan menghafal Qur’an. Beberapa tahun berikutnya, ia terkenal sebagai sekretaris wahyu. Karena ibu, namanya akrab di telinga kita hingga kini: Zaid bin Tsabit.


Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, jadilah seperti Shafiyyah binti Maimunah yang rela menggendong anaknya yang masih balita ke masjid untuk shalat Subuh berjamaah. Keteladanan dan kesungguhan Shafiyyah mampu membentuk karakter anaknya untuk taat beribadah, gemar ke masjid dan mencintai ilmu. Kelak, ia tumbuh menjadi ulama hadits dan imam Madzhab. Ia tidak lain adalah Imam Ahmad.Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, jadilah ibu yang terus mendoakan anaknya. Seperti Ummu Habibah. Sejak anaknya kecil, ibu ini terus mendoakan anaknya. Ketika sang anak berusia 14 tahun dan berpamitan untuk merantau mencari ilmu, ia berdoa di depan anaknya: “Ya Allah Tuhan yang menguasai seluruh alam! Anakku ini akan meninggalkan aku untuk berjalan jauh, menuju keridhaanMu. Aku rela melepaskannya untuk menuntut ilmu peninggalan Rasul-Mu. Oleh karena itu aku bermohon kepada-Mu ya Allah, permudahlah urusannya. Peliharalah keselamatannya,panjangkanlah umurnya agar aku dapat melihat sepulangnya nanti dengan dada yang penuh dengan ilmu yang berguna, amin!”.Doa-doa itu tidak sia-sia. Muhammad bin Idris, nama anak itu, tumbuh menjadi ulama besar. Kita mungkin tak akrab dengan nama aslinya, tapi kita pasti mengenal nama besarnya: Imam Syafi’i.


Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, jadilah ibu yang menyemangati anaknya untuk menggapai cita-cita. Seperti ibunya Abdurrahman. Sejak kecil ia menanamkan cita-cita ke dalam dada anaknya untuk menjadi imam masjidil haram, dan ia pula yang menyemangati anaknya untuk mencapai cita-cita itu. “Wahai Abdurrahman, sungguh-sungguhlah menghafal Kitabullah, kamu adalah Imam Masjidil Haram…”, katanya memotivasi sang anak. “Wahai Abdurrahman, sungguh-sungguhlah, kamu adalah imam masjidil haram…”, sang ibu tak bosan-bosannya mengingatkan. Hingga akhirnya Abdurrahman benar-benar menjadi imam masjidil Haram dan ulama dunia yang disegani. Kita pasti sering mendengar murattalnya diputar di Indonesia, karena setelah menjadi ulama, anak itu terkenal dengan nama Abdurrahman As-Sudais.


Jika suatu saat nanti kau jadi ibu, jadilah orang yang pertama kali yakin bahwa anakmu pasti sukses.Dan kau menanamkan keyakinan yang sama pada anakmu. Seperti ibunya Zewail yang sejak anaknya kecil telah menuliskan “Kamar DR. Zewail” di pintu kamar anak itu. Ia menanamkan kesadaran sekaligus kepercayaan diri.Diikuti keterampilan mendidik dan membesarkan buah hati, jadilah Ahmad Zewail seorang doktor. Bukan hanya doktor, bahkan doktor terkemuka di dunia. Dialah doktor Muslim penerima Nobel bidang Kimia tahun 1999

Jumat, 26 Juli 2013

JIHAD DI MEDAN MASING-MASING

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah


Kalau cinta berawal dan berakhir karena Allah, 
maka cinta yang lain hanya upaya menunjukkan cinta padaNya. 
Pengejawantahan ibadah hati yang paling hakiki, 
selamanya memberi yang bisa kita berikan,
selamanya membahagiakan orang-orang yang kita cintai
                                                                   (M. Anis Matta)





Sungguh nikmat ketika meniatkan & menjalankan segala urusan pelayanan rumah tangga untuk ibadah dan suami tercinta, bayaran kontan langsung dari Allah berupa kebahagaiaan dan kepuasan yg tiada tara.


Berperang melawan ketakutan yang aku tau itu adalah ketakutan yang bersumber dari dalam diriku sendiri. meniti halaman demi halaman setiap buku resep yang diberi, meraciknya dan ku niatkan semua untukNya, untukmu, dan untuk keluarga kecil kita. masih teringat, setiap kau pulang pada waktu makan, aku segera bergegas mempercepat tempo memasakku, entah bagaimana jadinya. namun, kau selalu mengatakan masakanku enak dengan senyumanmu yang sungguh disisi hatiku ini bahagia sekali melihatnya, namun disisi lainnya aku pun masih sangat belum PD dengan masakan itu.

selesai makan siang dan sholat dzuhur berjama'ah, kuminta kau untuk berrehat sejenak, namun kadang kau mengatakan bahwa kau harus buru-buru untuk kembali ke Lab, menyelesaikan beberapa tugas lagi yang harus diselesaikan. oh suamiku.. semoga Allah memberikan ganjaran berupa pahala jihad padamu atas pengorbanan-pengorbanan itu. Aamiin.

kini, aku berbahagia karena sedang menjajaki hobby baru sebagai "koki" dirumah sendiri. pekerjaan rumah tangga yang dulunya membuatku ketar-ketir ^^, tapi lagi-lagi Allah membantuku dengan caraNya yang sungguh indah. IA menghadirkan seorang penyemangat yang menjadi suplemenku dalam berbagai hal, utamanya masalah rumah tangga (khususon masalah masak-memasak.. ^^)
 Jazakallah suamiku..


Mari kita bersama berjihad di medan masing-masing, menunaikan kewajiban dan memenuhi hak-hak sebagai hambaNya, sebagai sepasang suami-istri dalam ikatan Mitsaqan GhalizaNya. saling ingat-mengingatkan, doa-mendoakan dalam kebaikan karena ku tahu bahwa doa istri adalah modal jihad bagi suami, dan redho suami adalah modal jihad bagi istri. Dan juga kelak sebagai Ayah-Bunda yang diamanahkanNya generasi-generasi yang insya Allah menjadi generasi pejuang islam yang sejati.. Semoga Allah redho akan cinta dan perjuangan kita. Aamiin.

Untukmu :

"Zawadakillahu Taqwa Wa Ghafara Dzanbaki Wa Yasara Laki Haitsu Ma Kunti"
" Semoga Allah menambahkan ketaqwaan kepadamu, 
mengampuni dosamu dan melancarkan segala urusanmu dimana saja.


Ketika peristiwa isra mi’raj, Rasulullah diperlihatkan oleh Allah bagaimana kondisi neraka. Dan disitu banyak terdapat wanita. Ketika ditanyakan, kenapa banyak wanita di neraka? Jawabannya adalah karena banyak istri yang tidak taat pada suaminya.

“Kaum wanita datang menghadap Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bertanya: “Ya Rasulullah, kaum pria telah pergi dengan keutamaan dan jihad di jalan Allah. Adakah perbuatan bagi kami yang dapat menyamai ’amal para mujahidin di jalan Allah?” Maka Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bersabda: ”Barangsiapa di antara kalian berdiam diri di rumahnya maka sesungguhnya ia telah menyamai ’amal para mujahidin di jalan Allah.” (HR Al-Bazzar)

 




Selasa, 23 Juli 2013

GELORA

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatuallah



tak pernah sama sekali, ada kekata dan prilaku orang 
yang bisa menjadi penentu kemuliaan dan kehinaan kita..
dan tak seorang pun bisa menyakiti, tanpa kita mengizininya..
maka bercahayalah dalam gelora untuk meraih pahala

(Dalam Dekapan Ukhuwah)
Salim A. Fillah


____

saatnya kini membentangkan semangat gelora..
Amanah Dakwah hanya akan diberikan pada mereka yang bergelora
dan amanah dakwah hanya dapat dituntaskan pada mereka yang bercahaya..

jadilah cahaya itu..
jadilah gelora itu..
Dakwah tak  menunggumu menghampirinya..
namun, seberapa dekat engkau menghampiri dakwah..
niat.. amalan.. akan menjadi catatan tersendiri 
bagi si pencatat sebelah kiri dan kanan


Sabtu, 20 Juli 2013

Daging Balado ^^

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullah


kemarin setelah memilih menu berbuka dengan Kwie Tiau Bakso, tiba-tiba aa' bilang kepingin dibuatkan Daging Balado. jadilah disaat sahur, menu kami yaitu Daging Balado.

setelah berbuka puasa, isya, dan tarawih.. aku dan suami bergegas menuju dapur untuk bekerjsama membuat makanan ini. setelah lihat-lihat resepnya, ternyata mudah aja, tapi yg bikin ribet adalah kerjaan motongin daging sampe tahap  ngegepengin dagingnya.. biar empuk... juga merebus daging yang sudah dibumbui sampe air rebusannya habis.. kalau kata di buku resep, kalau daging belum juga empuk, tambah lagi airnya, dan tunggu lagi sampe air rebusan habis dan daging empuk..

menunggu merebus daging itu sangat memerlukan waktu yang ckup lama, maka kami sepakati untuk menyelesaikan tugas lain dulu juga mempersiapkan bumbu balado agar segera siap di mix-kan ketika daging matang.

saat daging sudah matang, dan bumbu sudah siap, maka kami memutuskan untuk beristirahat, acara masak daging baladonya dilanjutkan nanti subuh. dan Alhamdulillah, ketika subuh.. eng..ing..eeengg... daging baladonya siap di santaap.. Alhamdulillah dagingnya empuk (karena luama banget rebusnya), dan baladonya ga pedes-pedes amat.. itu yg aa' suka.. Alhamdulillah semoga menu ini semakin menambah semangat kita dalam menjalani hari-hari di bulan ramadhan ini ya sayang.. Insya Allah. Aamiin.




Bahan:
  • 250 gram daging kisi (sengkel)
  • ½ sdt garam
  • 1/8 sdt merica, haluskan
  • 5 siung bawang putih, haluskan
  • 500 ml air
  • Minyak goreng
  • 2 daun jeruk
Bumbu (tumbuk kasar):
  • 10 – 15 cabe keriting merah, tergantung selera
  • 4-6 siung bawang merah
  • ½ sdt garam
  • ½ buah tomat
Cara memasak:
  1. Potong daging, pukul-pukul sampe gepeng dengan pemukul daging. Olesi dengan bawang putih halus, merica halus dan garam. Diamkan 15 menit agar bumbu meresap.
  2. Rebus air dalam panci sampe mendidih. Masukkan daging. Kecilkan api dan masak sampai airnya mengering dan empuk. Kalau sampe airnya mengering dagingnya belom empuk, tambahin air lagi.
  3. Panaskan minyak dan goreng daging. Jika wanrnanya sudah berubag, angkat daging. Jangan digoreng sampe kering.
  4. Ambil minyak bekas menggoreng daging secukupnya, panaskan. Masukkan cabe merah dan bawang merah yang sudah ditumbuk kasar. Tambahkan daun jeruk. Aduk-aduk sampai warnanya berubah dan bau pedasnya berkurang. Masukkan daging, aduk-aduk sebentar.
  5. Angkat dan sajikan.
 
Semoga Berhasil..
(siapkan celemek, pisau dan ikat kepala) ^^



Ayam Goreng Kecap ^^

Bismillah
Assalamu'alaikum Warahatullah


Alhamdulillah beberapa hari lalu menu berbuka untuk suami tercinta yaitu Ayam Goreng Kecap... alhamdulillah aa' suka.. maaf ya sayang, dalam urusan masak memasak ading jujur baru belajar... tapi ading akan terus belajar dan mencoba... memberikan segalanya yang terbaik untuk aa' tercinta... Insya Allah. Aamiin.






Bahan :
Ayam, potong2 beri air jeruk nipis / lemon
Minyak goreng
2 btg serai, geprek
3 lbr daun salam
Kecap Manis
Mentega

Bumbu dihaluskan:
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
3 buah kemiri, sangrai
Lada, garam

Cara memasak :
Tumis bumbu halus sampai wangi, masukkan serai dan daun salam. Kemudian masukkan ayam, aduk-aduk sampai tercampur rata dengan bumbu. Biarkan sesaat sampai ayam mengeluarkan airnya dan bumbu meresap ke dalam ayam.Olesi dengan mentega dan kecap manis .Letakkan ayam dalam Dobel Pan Happy cook, Panggang selama 7 menit dengan api sedang. Balik ayam sesekali diberi olesan mentega dan kecap manis.  Angkat.

 Santap dengan nasi putih hangat dilengkapi dengan sambal dan lalapan. 

 
Cara Membuat Sambal Ayam Bakar :
Bahan:


10 buah cabai rawit merah
2 buah jeruk limau/nipis, ambil airnya
6 sdm kecap manis
3 tangkai daun kemangi, ambil daunnya 


Resepnya langsung dari mba Google, Jazakillah mbah.. :D